
Tapi ada satu kekurangannya: pengguna mesti meng-instal plugin tertentu lebih dulu untuk mengaktifkan fungsi voice chat ini. Tapi setelah selesai di-instal, statusnya bisa dibilang telah terintegrasi di Facebook.
Yang cukup menarik, selain menawarkan aplikasi inti (yakni voice chat), Vivoxjuga membolehkan developer pihak ketiga menambahkan teknologi mereka ke dalam aplikasi ini-misalnya untuk memungkinkan pengguna chat sembari main game atau lainnya.
Jika Anda tidak keberatan mesti meng-instal plugin tambahan, sepertinya layanan Vivox di Facebook layak dicoba.